Cara Mengembangkan Bisnis Melalui Website Online Shop
Blogiztic.net - Mengapa bisnis saya harus memiliki situs online (website)? Bagaimana website bisnis dapat membantu saya dan pelanggan mencapai tujuan? Bagaimana cara membuat website yang baik?
Bayangkan Hasan memiliki ‘Hasan Elektro’, toko produk elektronik. Design tokonya dibuat untuk menciptakan pengalaman belanja yang menyenangkan sekaligus menampilkan keahliannya melayani pelanggan.
Tapi saat mencoba membuat website, Hasan berpendapat bahwa karena perusahaannya adalah bisnis sederhana, design dan isi websitenya tidak begitu penting. Atau sebaliknya?
Sebenarnya, website atau blog adalah perpanjangan bisnismu, sama seperti lokasi bisnis yang strategis. Anda juga ingin website bersifat efektif/strategis, maksudnya seperti menampilkan merek, dan mengubah orang yang melihat-lihat menjadi pembeli. Jadi menurutmu jenis website seperti apa yang dapat membantu Hasan melakukan itu?
Website yang baik akan memberikan informasi penting (alamat/no.telp) kepada orang yang melihat dan memungkinkan untuk belanja online, serta menampilkan rating keahlian Anda dalam melayani pelanggan.
Langkah pertama untuk membuat website yang baik adalah menemukan lokasi strategis. Di internet, ini diwakili oleh nama domain yang baik (alamat web).
Gunakan perangkat seperti Google Domains untuk mengecek nama domain yang tersedia dan mendaftarkannya. Jangan lupa untuk perbarui kontrak setiap tahun agar tidak kehilangan nama domain tersebut.
Pertimbangkan untuk menyertakan kata kunci di alamat website. Hasan Elektro adalah nama yang menarik. Pertimbangkan untuk menambahkan “store” karena ini akan membantu orang menemukan bisnis Hasan dengan lebih mudah saat melakukan pencarian. Pakai tipe/jenis .com jika tersedia, karena itu tipe/jenis nama domain yang paling dikenal luas.
Siapkan alamat email khusus pada domain, seperti parnership@elektrostore.com. Ini akan membuat bisnismu terlihat profesional, dan membantu meningkatkan kesadaran merek bagi setiap orang yang dikirimi email.
Bisa juga memakai perangkat G Suite dari Google untuk menyiapkan email khusus itu.
Websitemu harus memenuhi kebutuhan pelanggan, sekaligus membantu mencapai tujuan bisnis seperti meningkatkan penjualan, atau memperbanyak kemungkinan bisnis.
Untuk meningkatkan kesadaran merek/produkmu, mulai dengan hal dasar: nama bisnis, lokasi, dan kontak detail. Pertimbangkan untuk menempatkan kontak detail di bagian bawah (footer) setiap halaman dan arahkan pelanggan untuk mengirim email atau menelepon jika memiliki pertanyaan.
Sertakan bagian “tentang kami” yang menjelaskan kegiatan dan prinsip bisnismu. Hubungkan ke akun media sosial bisnis, serta cantumkan biodata karyawan dan ulasan pelanggan untuk membantu pengunjung mengenal bisnismu.
Selanjutnya, sertakan fitur unik bisnismu, misalnya, jika produk elektronik yang telah dibeli dari toko mengalami gagal operasi/cacat produksi, pelanggan dapat menukarkan dengan yang baru. Hasan mungkin ingin menyediakan halaman yang memungkinkan pelanggan untuk melakukan RMA atau Return Merchandise Authorization yaitu barang yang telah dibeli oleh pelanggan mungkin mengalami kerusakan selama masa garansi.
Agar bisnismu dapat dihubungi dengan mudah dan terhubung dengan pelanggan, buat formulir pada halaman “hubungi kami”, tempat mereka memasukkan rincian data mereka. Jangan meminta terlalu banyak informasi, atau mereka tidak akan mengisinya.
Mesin pencarian menarik kata-kata atau keyword dari halaman website-mu untuk memahami tentang website tersebut, jadi sebaiknya isi website memakai teks deskriptif.
Untuk memastikan website mencakup semua informasi relevan, gunakan 5 W:
 |
| Bisnis Online Shop |
Bayangkan Hasan memiliki ‘Hasan Elektro’, toko produk elektronik. Design tokonya dibuat untuk menciptakan pengalaman belanja yang menyenangkan sekaligus menampilkan keahliannya melayani pelanggan.
Tapi saat mencoba membuat website, Hasan berpendapat bahwa karena perusahaannya adalah bisnis sederhana, design dan isi websitenya tidak begitu penting. Atau sebaliknya?
Sebenarnya, website atau blog adalah perpanjangan bisnismu, sama seperti lokasi bisnis yang strategis. Anda juga ingin website bersifat efektif/strategis, maksudnya seperti menampilkan merek, dan mengubah orang yang melihat-lihat menjadi pembeli. Jadi menurutmu jenis website seperti apa yang dapat membantu Hasan melakukan itu?
Website yang baik akan memberikan informasi penting (alamat/no.telp) kepada orang yang melihat dan memungkinkan untuk belanja online, serta menampilkan rating keahlian Anda dalam melayani pelanggan.
Langkah pertama untuk membuat website yang baik adalah menemukan lokasi strategis. Di internet, ini diwakili oleh nama domain yang baik (alamat web).
Gunakan perangkat seperti Google Domains untuk mengecek nama domain yang tersedia dan mendaftarkannya. Jangan lupa untuk perbarui kontrak setiap tahun agar tidak kehilangan nama domain tersebut.
Pertimbangkan untuk menyertakan kata kunci di alamat website. Hasan Elektro adalah nama yang menarik. Pertimbangkan untuk menambahkan “store” karena ini akan membantu orang menemukan bisnis Hasan dengan lebih mudah saat melakukan pencarian. Pakai tipe/jenis .com jika tersedia, karena itu tipe/jenis nama domain yang paling dikenal luas.
Siapkan alamat email khusus pada domain, seperti parnership@elektrostore.com. Ini akan membuat bisnismu terlihat profesional, dan membantu meningkatkan kesadaran merek bagi setiap orang yang dikirimi email.
Bisa juga memakai perangkat G Suite dari Google untuk menyiapkan email khusus itu.
Websitemu harus memenuhi kebutuhan pelanggan, sekaligus membantu mencapai tujuan bisnis seperti meningkatkan penjualan, atau memperbanyak kemungkinan bisnis.
Untuk meningkatkan kesadaran merek/produkmu, mulai dengan hal dasar: nama bisnis, lokasi, dan kontak detail. Pertimbangkan untuk menempatkan kontak detail di bagian bawah (footer) setiap halaman dan arahkan pelanggan untuk mengirim email atau menelepon jika memiliki pertanyaan.
Sertakan bagian “tentang kami” yang menjelaskan kegiatan dan prinsip bisnismu. Hubungkan ke akun media sosial bisnis, serta cantumkan biodata karyawan dan ulasan pelanggan untuk membantu pengunjung mengenal bisnismu.
Selanjutnya, sertakan fitur unik bisnismu, misalnya, jika produk elektronik yang telah dibeli dari toko mengalami gagal operasi/cacat produksi, pelanggan dapat menukarkan dengan yang baru. Hasan mungkin ingin menyediakan halaman yang memungkinkan pelanggan untuk melakukan RMA atau Return Merchandise Authorization yaitu barang yang telah dibeli oleh pelanggan mungkin mengalami kerusakan selama masa garansi.
Agar bisnismu dapat dihubungi dengan mudah dan terhubung dengan pelanggan, buat formulir pada halaman “hubungi kami”, tempat mereka memasukkan rincian data mereka. Jangan meminta terlalu banyak informasi, atau mereka tidak akan mengisinya.
Mesin pencarian menarik kata-kata atau keyword dari halaman website-mu untuk memahami tentang website tersebut, jadi sebaiknya isi website memakai teks deskriptif.
Untuk memastikan website mencakup semua informasi relevan, gunakan 5 W:
- who (siapa) (Hasan Elektro)
- what (apa) (toko produk elektronik)
- when (kapan) (pukul 10 pagi-5 sore setiap hari)
- where (di mana) (Blok Pasar O)
- dan why (mengapa) (produk elektronik terbaik oleh distributor, Hasan).
Jika menurutmu menjelaskan produk atau jasa secara lebih rinci dapat berguna, buat bagian pertanyaan yang sering diajukan (Frequently Asked Question/FAQ) untuk memungkinkan pelanggan mempelajari perusahaanmu lebih lanjut.
Terakhir, pastikan menggunakan ukuran huruf, warna, dan elemen design lainnya secara konsisten di seluruh websitemu. Penting untuk terlihat rapi dan profesional.
Sekarang, Anda telah mengerti bagaimana design website dan isinya dapat membantu bisnismu. Mari kita evaluasi websitemu atau kompetitormu.
6 tips dibawah dapat Anda gunakan untuk mengoptimalkan website:
- Website harus mudah ditemukan lewat pencarian online
- Rincian kontak di website mudah ditemukan
- Mempermudah pengunjung/pelanggan saat ingin membeli produk Anda
- Website memiliki halaman "tentang Kami"
- Penggunaan huruf, warna dan design yang konsisten
- Memiliki tautan ke akun media sosial
Dengan ini tentu website yang sedang Anda evaluasi akan dimulai dengan baik, jika Anda lebih banyak mengevaluasi websitemu sendiri, koreksi elemen apa saja yang ditambahkan untuk membuatnya lebih ramah pelanggan. Selain itu, pertimbangkan untuk menyiapkan akun email bisnis jika belum memilikinya.